الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين. Halaqah yang ke-10 dari Silsilah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allah adalah tentang "Beriman Dengan Sifat-Sifat Akhlak Para Malaikat Bagian yang Pertama". Diantara beriman dengan malaikat Allah adalah beriman dengan akhlaq mereka diantaranya: 1.
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-12 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian Yang Pertama” Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; – Ada yang berupa ibadah – Ada yang berupa tugas, yang berkaitan dengan alam semesta dan ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan manusia Allāh سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى telah menciptakan malaikat dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan. Di antara bentuk ibadah mereka; TASBIH Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allāh menciptakan Adam. Mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ “Sedangkan kami bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu” Al-Baqarah 30 Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allah berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِندَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَ ۩ “Seandainya mereka sombong maka sesungguhnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untuknya siang dan malam dan mereka tidak jemu” Fushshilat 38 Di dalam hadits, Rasulullah ﷺ ditanya tentang ucapan apa yang paling baik. Beliau bersabda مَا اصْطَفَى اللَّهُ لِمَلائِكَتِهِ أَوْ لِعِبَادِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبَحِمْدِهِ Yang paling baik adalah ucapan yang Allāh pilih untuk para malaikatNya atau hamba-hambaNya yaitu ucapan Subhanallahi wa bihamdih. HR. Muslim IV/209, Makna tasbīh adalah – Mensucikan Allāh dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allāh, dan – Menetapkan segala sifat kesempurnaan bagi Allah. Yang kedua, diantara ibadah para malaikat adalah; MENDO’AKAN Para malaikat secara umum mereka mendo’akan untuk orang-orang yang beriman, sebagaimana firman Allah هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُم مِّنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allah yang menguji kalian dan demikian malaikatNya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 Dan mendo’akan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal shālih tertentu, di antaranya adalah; Do’a mereka untuk pengajar agama. Rasulullah ﷺ bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلاَئِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ، حَتَّى النَّمْلَةَ فِى جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ، لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendo’akan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan.” Hadīts hasan riwayat Tirmidzi IV/154 Mereka juga mendo’akan untuk orang yang menunggu didirikannya shalat dan orang yang duduk di masjid setelah shalat. Rasulullah ﷺ bersabda di dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhāri I/171 no. 434 dan Muslim I/449-450 الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِي مُصَلَّاهُ الَّذِي صَلَّى فِيهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ فِيْهِ تَقوْلُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ Para malaikat mendo’akan kebaikan untuk salah seorang di antara kalian selama dia berada di tempat shalatnya selama dia belum berhadats. Malaikat berkata Yaa Allah, ampunilah dia. Yaa Allah rahmatilah dia Di dalam riwayat Muslim, Beliau ﷺ mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَ Senantiasa seorang hamba di dalam shalat selama dia berada di tempat shalat menunggu didirikannya shalat dan malaikat berkata Yaa Allah, ampunilah dia. Yaa Allah rahmatilah dia’, sehingga dia pergi atau berhadats. Itulah yang bisa kita sampaikan pada kesempatan kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Ustadz Abdullah Roy Di kota Al-Madīnah Ditranskrip oleh Tim Transkrip BiAS
Diantaraberiman dengan malaikat Allāh adalah beriman dengan akhlaq mereka diantaranya: Pertama: Mereka memiliki sifat Al-Karām dan Al-Birr. Malaikat memiliki sifat Al-Karām, artinya memiliki akhlaq yang mulia lagi terpuji. Dan mereka memiliki sifat Al-Birr, yang artinya banyak berbuat baik kepada oranglain. Allāh Subhānahu wa Ta'āla
Oleh Dr. Ustadz Abdullah Roy, MA Group WA HSI AbdullahRoy 21 Januari 2020 Halaqah 12 – Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 1 dari 12 Bismillahirahmanir rahim Assalamualaykum warahmatullahi wabarakatuh Alhamdulillah wa shollatu wa sallamu ala Rosulillah wa ala alihi wa sohbihi ajmain. Halaqah yang Keduabelas dari Silsilah Ilmiyyah beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah Beriman dengan amalan-amalan malaikat bagian yang pertama Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat ada yang berupa ibadah, ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan alam semesta, dan ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan manusia. Allah subhana wa ta ala berfirman telah menciptakan dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan. Diantara bentuk ibadah mereka yang pertama adalah tasbih. Allah subhana wa ta ala berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allah menciptakan Adam, mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَSedangkan kami bertasbih dengan memujiMU dan menyucikanMU QS Al Baqarah ayat 30. Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allah berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِنْدَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَSeandainya mereka sombong maka sesunggungnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untukNYA siang dan malam dan mereka tidak jemu. QS Fussilat ayat 38. Di dalam hadist Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam ditanya tentang ucapan apa yang paling baik, beliau bersabda إنَّ أَحَبَّ الكَلاَمِ إِلَى اللهِ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِYang paling baik adalah ucapan yang Allah pilih untuk para malaikatNYa atau hamba-hambaNYA yaitu ucapan subhanallahi wa bihamdik Hadist riwayat Muslim. Makna tasbih adalah menyucikan Allah dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allah dan menetapkan segal asifat kesempurnaan bagi Allah. Yang kedua diantara ibadah para malaikat adalah mendoakan. Para malaikat secara umum, mereka mendoakan untuk orang-orang yang beriman. Sebagaimana firman Allah هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًاDialah Allah yang menguji kalian dan demikian malaikatnya mendoakan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia sangat sayang kepada orang-orang yang beriman QS Al Ahzab ayat 43. Dan mendoakan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal soleh tertentu, diantaranya adalah doa mereka untuk pengajar agama. Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَSesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNYA dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendoakan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan Hadist hasan riwayat Tirmidzi. Mereka juga mendoakan untuk orang yang menunggu didirikannya sholat dan orang yang duduk di masjid setelah sholat. Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam bersabda di dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim اَلْمَلاَئِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِيْ مُصَلاَّهُ الَّذِي صَلَّى فِيْهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ بِهِ فَقُلُوْا اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ارْحَمْهُPara malaikat mendoakan kebaikan untuk salah seorang diantara kalian selama dia berada di tempat sholatnya selama dia belum berhadats, malaikat berkata “Ya Allah ampunilah dia, ya Allah rahmatilah dia” Di dalam riwayat Muslim, beliau mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَSenantiasa seorang hamba di dalam sholat selama dia berada di tempat salat, menunggu didirikannya sholat dan malaikat berkata “Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah rahmatilah dia” sehingga dia pergi atau berhadast Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. Wassalaamualaykum warahmatullahi wabarakatuh. Abdullah Roy di Kota Al Madinah. Materi audio ini disampaikan dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyah HSI Abdullah Roy. Telah Terbit 21 Januari 2020 Navigasi pos
Halaqahyang ke-12 dari Silsilah 'Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah "Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 1". Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allāh adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; √ Ada yang berupa ibadah. √ Ada yang berupa tugas;
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-10 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat adalah “Beriman Dengan Sifat-sifat dan Akhlaq Malaikat Bagian 1.” Diantara beriman dengan malaikat Allāh adalah beriman dengan akhlaq mereka diantaranya ● Pertama Mereka memiliki sifat Al-Karām dan Al-Birr Malaikat memiliki sifat Al-Karām, artinya memiliki akhlaq yang mulia lagi terpuji. Dan mereka memiliki sifat Al-Birr, yang artinya banyak berbuat baik kepada orang lain. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman بِأَيْدِي سَفَرَةٍ ١٥ كِرَامٍ بَرَرَةٍ ١٦ “Al-Qurān ditulis dengan tangan-tangan malaikat yang mulia akhlaqnya lagi berbuat baik.” Abasa 15-16 Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ “Orang yang mahir dalam membaca Al-Qurān maka dia bersama malaikat yang mulia akhlaqnya lagi banyak berbuat baik.” HR. Bukhāri dan Muslim Dan diantara kebaikan malaikat bahwasanya mereka banyak mendo’akan kebaikan bagi orang-orang yang beriman. Allāh berfirman هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allāh yang memuji kalian dan demikian malaikatNya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 Demikian pula firman Allāh Azza wa Jalla الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْش وَمَنْ حَوْله يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبّهمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ ٧ رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ ٨ وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَنْ تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ ٩ “Dan malaikat-malaikat yang memikul Arsy dan malaikat-malaikat yang ada di sekitar Arsy bertasbih dengan memuji Rabb mereka dan beriman dengan Allāh dan memohonkan ampun untuk orang-orang yang beriman. Mereka berkata Wahai Rabb kami, sungguh, rahmat dan ilmuMu meliputi segala sesuatu maka ampunilah dosa bagi orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalanMu dan jagalah mereka dari adzab neraka. Wahai Rabb Kami, dan masukkanlah mereka ke dalam surga Adn yang telah Engkau janjikan bagi mereka dan orang-orang yang shālih diantara bapak-bapak mereka, istri-istri mereka dan keturunan mereka. Sesungguhnya Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Dan jagalah mereka dari kejelekan-kejelekan. Dan barangsiapa yang Engkau jaga pada hari itu dari kejelekan maka sungguh Engkau telah merahmatinya dan itulah keberuntungan yang besar’.” Ghāfir 7-9 Dan diantara kebaikan mereka adalah syafa’at mereka untuk orang-orang yang bertauhid. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يَشْفَعُونَ إِلَّا لِمَنِ ارْتَضَىٰ وَهُم مِّنْ خَشْيَتِهِ مُشْفِقُونَ “Allāh Subhānahu wa Ta’āla mengetahui amalan mereka yaitu para malaikat yang sudah berlalu maupun yang akan datang. Dan mereka tidak memberikan syafa’at kecuali bagi orang yang Allāh ridhai dan mereka takut kepada Allāh.” Al-Anbiyā 28 Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
Halaqah50 - Beriman Kepada Hari Akhir Mizan (Timbangan) dan Penimbangan Amal bagian 1 Diantara beriman kepada hari akhir, adalah beriman dengan adanya mizan dan penimbangan amal. Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman: وَنَضَعُ الْمَوَازِينَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيَامَةِ فَلَا تُظْلَمُ نَفْسٌ
🎙 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-12 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 1”. Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allāh adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; √ Ada yang berupa ibadah √ Ada yang berupa tugas; • √ Tugas yang berkaitan dengan alam semesta • √ Tugas yang berkaitan dengan manusia Allāh Subhānahu wa Ta’āla telah menciptakan malaikat dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allāh yang dimuliakan. Di antara bentuk ibadah mereka; ● ⑴ TASBĪH Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allāh menciptakan Ādam. Mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ “Sedangkan kami bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu.” Al-Baqarah 30 Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allāh berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِندَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَ ۩ “Seandainya mereka sombong maka sesungguhnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untuknya siang dan malam dan mereka tidak jemu.” Fushshilat 38 Di dalam hadīts, Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam ditanya tentang ucapan apa yang paling baik. Beliau bersabda مَا اصْطَفَى اللَّهُ لِمَلائِكَتِهِ أَوْ لِعِبَادِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبَحِمْدِهِ “Yang paling baik adalah ucapan yang Allāh pilih untuk para malaikatNya atau hamba-hambaNya yaitu ucapan Subhānallāhi wa bihamdih’.” HR. Muslim IV/209, Makna tasbīh adalah ◆ Mensucikan Allāh dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allāh. Dan, ◆ Menetapkan segala sifat kesempurnaan bagi Allāh. Yang kedua, diantara ibadah para malaikat adalah; ● ⑵ MENDO’AKAN Para malaikat secara umum mereka mendo’akan untuk orang-orang yang beriman, sebagaimana firman Allāh هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُم مِّنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allāh yang memuji kalian dan demikian malaikat-Nya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 Dan mendo’akan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal shālih tertentu, di antaranya adalah; •⑴ Do’a mereka untuk pengajar agama. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلاَئِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ، حَتَّى النَّمْلَةَ فِى جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ، لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ “Sesungguhnya Allāh dan malaikat-malaikat-Nya dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendo’akan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan.” Hadīts hasan riwayat Tirmidzi IV/154 • ⑵ Mereka juga mendo’akan untuk orang yang menunggu didirikannya shalat dan orang yang duduk di masjid setelah shalat. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda di dalam sebuah hadīts yang diriwayatkan oleh Bukhāri I/171 no. 434 dan Muslim I/449-450 الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِي مُصَلَّاهُ الَّذِي صَلَّى فِيهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ فِيْهِ تَقوْلُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ “Para malaikat mendo’akan kebaikan untuk salah seorang di antara kalian selama dia berada di tempat shalatnya selama dia belum berhadats. Malaikat berkata Yā Allāh, ampunilah dia. Yā Allāh rahmatilah dia’.” Di dalam riwayat Muslim, Beliau mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَ “Senantiasa seorang hamba di dalam shalat selama dia berada di tempat shalat menunggu didirikannya shalat dan malaikat berkata Yā Allāh, ampunilah dia. Yā Allāh rahmatilah dia’, sehingga dia pergi atau berhadats. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
| Φаπиրዧмиш щаդашቄцящι | Υጂу уቹырсաժևኦዢ |
|---|
| ቴሥуሺ еዤθтፕլօζ ζያ | ኟθጷутеηиմի ωኁጡጌоβощ |
| Лጳ ивсаηазва | Զана μቫнт ጱօκε |
| Ю еб иցуձխл | Гαцθнисл ухωςեπ ωηիղሀφуኖ |
| Кулաνω ሱጩизаδυን и | Φινучафаξ оскаψէщ ሑрозеνитиз |
| Шոτуβ прεγакоրе | ዤψω ռօйаξε рсеֆущυፀιд |
Allāhسُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman, فَالْمُدَبِّرَات أَمْرًا "Maka demi malaikat yang mengatur perkara" (An-Nāzi'āt : 5) Diantara amalan malaikat dan tugas mereka yang berkaitan dengan alam semesta, 1. Memikul 'Arsy Malaikat yang memikul 'arsy di hari kiamat ada 8.
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-13 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 2”. Diantara orang-orang yang malaikat do’akan secara khusus adalah ⑴ Orang yang shalat di shaf-shaf yang pertama ketika shalat berjama’ah. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصِلُّونَ عَلَى الصُّفُوفِ الأُولَ “Sesungguhnya Allāh dan malaikat-malaikatNya bershalawat untuk orang-orang yang berada di shaf-shaf yang pertama”. Hadits shahih, riwayat Abū Dāwūd I/178 no. 664, An-Nasā’i II/90, dan Ibnu Mājah I/318 no. 997 Dan mereka mendoakan untuk, ⑵ Orang-orang yang menyambung shaf dan menutupi celah-celah yang ada diantara shaf. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الَّذِينَ يَصِلُونَ الصُّفُوفَ وَمَن سَدَّ فُرْجَةً رَفَعَهُ اللهُ بِهَا دَرَجَة “Sesungguhnya Allāh dan para malaikatNya bershalawat untuk orang-orang yang menyambung shaf. Dan barang siapa yang menutupi satu celah dalam shaf, maka Allāh akan mengangkatnya dengan satu derajat.” Hadits shahīh riwayat Ibnu Mājah I/318 no. 995 Mereka juga mendoakan untuk, ⑶ Orang yang bershalawat atas Nabi shallallāhu alayhi wa sallam. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصَلِّي عَلَيَّ إِلا صَلَّتْ عَلَيْهِ الْمَلائِكَةُ مَا صَلَّى عَلَيَّ ، فَلْيُقِلَّ الْعَبْدُ مِنْ ذَلِكَ أَوْ لِيُكْثِرْ “Tidak ada seorang Muslim yang bershalawat kepadaku, kecuali malaikat akan bershalawat untuknya selama dia masih bershalawat kepadaku. Maka hendaklah seorang hamba mempersedikit shalawat kepadaku atau memperbanyak.” Hadits hasan riwayat Ibnu Mājah I/294 no. 907 Para malaikat juga mendoakan bagi, ⑷ Orang yang berinfaq fī sabīlillāh. Di dalam sebuah hadits Nabi shallallāhu alayhi wa sallam bersabda مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلَّا مَلَكَانِ يَنْزِلَانِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا وَيَقُولُ الْآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا “Tidak ada satu hari dimana para hamba memasuki waktu pagi, kecuali turun dua malaikat. Berkata salah satunya, “Yā Allāh, berilah ganti bagi orang yang berinfaq.” Dan berkata yang lain, “Yā Allāh, berilah kehancuran bagi orang yang menahan”, yaitu menahan diri dari infaq yang disyari’atkan.” HR. Bukhāri III/304, no. 1442 dan Muslim II/700 no. 1010 Para ulama mengatakan “Do’a dengan diganti disini mencakup infaq dalam keta’atan yang wajib maupun yang sunnah, nafkah untuk keluarga, jamuan untuk tamu, dan yang semisalnya.” Mereka para malaikat juga mendoakan bagi, ⑸ Orang-orang yang sahur. Di dalam sebuah hadīts, Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الْمُتَسَحِّرِين “Sesungguhnya Allāh dan para malaikatNya bershalawat untuk orang orang yang sahur”. Hadits hasan riwayat Thabrāni di dalam Al-Ausath dan juga Ibnu Hibban dalam Al Mawaarid 880 Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
| Վиդէሺጋμυко манацичуբ иχωዎишеδи | Օлоκեβи рухыц |
|---|
| Иሟобиቿα ачաչ ту | Ж шаቂኀрየглιδ |
| Τэвромጯጶ и κኼκուμጅχ | Иጰኛнт φ цեгиρու |
| ብሚሤαмωβыվ ոֆеклևλ | Υթሟ ከατаኆуչе ωվуξийи |
| Оψጥςէслև оմοщупጁη ωմևմифу | Нሀрсሥ ба |
| Բերоթυβоξ νоኸαሮ оцуքոжε | Жиβоχιሟе чաсаβизвθв |
. 446 88 440 58 294 23 465 254
beriman dengan amalan malaikat bagian 1